Jurnal "Kurangnya Kepedulian Masyarakat Terhadap Lingkungan" oleh Intan Puspita

 

Kurangnya Kepedulian Masyarakat Terhadap Lingkungan

Sri Utami Rahmawati, Hamzy Fuazi

Uin Maulana Malik Ibrahim; Malang,

 

A B S T R A C T

Jika kita memperhatikan lebih terhadap lingkungan disekitar kita saat ini, sangatlah berbeda jika dibandingan dengan lingkungan disekitar kita bebrepa tahun yang lalu. Mulai dari kebersihan, tumbuh-tumbuhan, hewan-hewan, bahkan udara. Dahulu udara masih sangat sejuk dan segar, karena masih terdapat banyak pepohonan dan tumbuhan lain yang berperan untuk memproduksi oksigen di bumi ini.

 Saat ini, udara semakin panas, polusi udara dimana-mana, karena penebangan pepohonan yang menjadikan ketidakseimbangan sirkulasi udara di bumi. Begitu juga dengan hewan-hewan. Saat ini, semakin banyak hewan yang menjadi satwa langka karena punahna populasi mereka. Diantara penyebabnya antara lain penebangan hutan, pemburuan liar dan lain-lain.

Kondisi lingkungan kita saat ini bukan hanya terjadi karena faktor alamiah saja, namun juga karena ulah manusia. Aktifitas mausia menjadi penyebab terbesar dari kerusakan lingkungan. Jika kita bersikap positif pada alam, maka alam juga akan memberikan timbal balik yang positif bagi kita. Namun sebaliknya, jika kita bersikap negatif terhadap alam, maka alam akan memberikan timbal balik yang negatif pula. Seperti kerusakan lingkungan, bencana alam dan lain-lain.

        

Keywords:

Pengertian peduli lingkungan, kegiatan yang akan menimbulkan sikap peduli lingkungan dan kendala.

 

1.    INTRODUCTION

Kata peduli berarti memperhatikan, atau sikap yang menunjukkan bentuk perhatian terhadap suatu hal atau terhadap sesuatu yang terjadi di sekitar manusia. Dan lingkungan adalah segala sesuatu yang berada disekitar manusia, erat kaitannya dengan kehidupan manusia dan berpengaruh pada perkembangan kehidupan manusia tersebut. Bisa berupa sesame manusia, tanah, air, energi, surya, mineral, juga flora dan fauna yang tumbuh disekitar manusia.

Lingkungan disini terdiri dari dua komponen. Yaitu komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik adalah segala sesuatu yang sifatnya tak bernyawa. Seperti air, api, tanah dan lain-lain. Sedangkan komponen abiotic adalah segala sesuatu yang sifatnya bernyawa. Seperti manusia, hewan, tumbuhan dan lain-lain.

Darisini dapat diambil kesimpulan bahwa peduli lingkungan adalah sikap yang menunjukkan bentuk perhatian terhadap lingkungan baik terhadap lingkungan biotik maupun abiotic yang berupa tindakan yang berdampak positif terhadap lingkungan. Dengan cara selalu menjaga kebersihan, kelestarian, keseimbangan dan tidak melakukan suatu hal yang dapat menjadi penyebab kerusakan lingkungan.

 

2.     METHOD

Menumbuhkan sikap peduli terhadap lingkungan perlu dibiasakan sejak dini. Antara lain sebagai berikut.

A.     Membuang Sampah Pada Tempatnya

Kegiatan ini sangat berpengaruh terhadap kebersihan lingkungan, karena kegiatan ini akan membiasakan manusia untuk peduli terhadap lingkungan, dengan cara tidak membuang sampah disembarang tempat. Dalam kegiatan ini juga diajarkan untuk membedakan sampah. Sampah organic dan sampah anorganik. Juga antara sampah kering dan sampah basah.

Tak jarang juga kegiatan ini diselipkan juga tentang bagaimana cara mengolah sampah organic untuk dijadikan pupuk tanaman, atau tentang bagaimana cara mendaur ulang sampah plastik dan memanfaatkan sampah plastik untuk dijadikan sebuah karya, hiasan atau karya seni yang memiliki nilai fungsi tertentu. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi sampah di muka bumi ini, juga menjadikan manusia peduli terhadap dampah dan kebersihan lingkungan.

Dengan adanya kegiatan ini akan berpengaruh besar terhadap lingkungan. Seperti terjaganya kebersihan lingkungan, terpeliharanya lingkungan yang sehat dan nyaman, terhindar dari banjir dan polusi udara air maupun tanah.

B.      Hemat Menggunakan Air Dan Listrik

Air dan listrik adalah salah satu sumber daya alam yang dapat kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam kehidupan kita, kita sangat memperlikan energi. Mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali kita selalu membutuhkan energi. Seperti air, listrik dan lain-lain. Sumber daya alam ini bisa saja habis, jika terus menerus digunakan.

Maka dari itu, peduli terhadap lingkungan bisa dilakukan dengan menghemat energi, seperti air dan listrik. Mulailah dengan membiasakan untuk menghemat listrik dan air, maka sumber daya alam itu akan tetap terjaga dan terus bisa dimanfaatkan oleh anak cucu kita nanti.

C.      Menggunakan Produk Yang Ramah Lingkungan

Bentuk kepedulian lingkungan bisa dilakukan dengan menggunakan produk yang ramah lingkungan. Seperti meengurangi sampah plastic, bisa dengan cara membaya kantong atau tas belanja sendiri yang tidak berbahan plastik ketika berbelanja. Mengurangi sampah botol dengan cara membawa botol minuman ketika sedang bepergian. Mengurangi sampah tisu dengan cara mengunakan sapu tangan. Kagiatan ini akan mengurangi sampah plastik di bumi ini.

D.     Meminimalisasi Penggunaan Kendaraan Pribadi

Menggunakan kendaraan bermotor adalah salah satu penyebab polusi udara. Mari biasaka diri untuk menggunakan kendaraan umum daripada kendaraan pribadi. Karena menggunakan kendaraan umum akan meminimalisir polusi udara yang disebabkan oleh banyaknya penggunaan kendaraan pribadi. Sehingga polusi udara akan sedikit demi sedikit berkuran karena adanya kegiatan ini.

E.      Belajar menanam Pohon Dan Berkebun

Salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan adalah dengan cara menanam pohon dan berkebun. Bisa dilakukan dengan mengadakan penanaman pohon bersama di suatu daerah. Atau dalam bentuk kecilnya bisa dengan cara menanam tumbuhan di halaman rumah atau di kebun. Hal ini mempunyai banyak manfaat, antara lain, mengurangi polusi udara sehingga udara disekitar tetap sejuk dan segar. Mengurangi resiko banjir, karena akan menambah penyerapan air. Juga akan mengurangi resiko tanah longsor. Karena akar-akar pohon akan menjadikan tanah tidak mudah longsor ketika hujan turun.

F.      Berpergian Ke Alam Bebas

Bepergian ke alam bebas adalah hal yang positif, disamping sebagai suatu hal yang bisa menyegarkan kembali otak dan fikiran. Dengan bepergian ke alam bebas akan membuat manusia mengetahui akan keindahan alam dan akan membuat manusia sadar akan pentingnya menjaga dan melestarikan alam. Hal ini akan menumbuhkan sikap kepedulian terhadap lingkungan.

Namun perlu diingant juga. Ketika berkunjung ke alam bebas, jangan sampai kita membuang sampah sembarangan, atau bahkan merusaknya. Kewajiban manusia terhadap alam adalah memanfaatkannya dengan bijaksana tanpa sedikitpun merusak keseimbangan ekosistemnya.

G.     Memanfaatkan Sumber Daya Alam Secara Bijaksana

Penggunaan sumber daya alam harus secara bijaksana. Jika manusia bisa memanfaatkan sumber daya alam dengan baik, manusia akan mendapatkan banyak manfaat. Tapi jika manusia tidak dapat memanfaatkan dengan baik, maka suatu saat nanti sumber daya alam itu akan habis dan tak lagi dapat dimanfaatkan oleh manusia. Kehidupan tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sumber daya alam.

 

3.    RESULTS AND DISCUSSION

Dalam merealisasikan sikap peduli terhadap lingkungan, ada beberapa hal yang menjadi kendala. Diantaranya adalah faktor lingkungan dan faktor social.

A.     Faktor lingkungan

Faktor lingkungan sangat berpengaruh besar terhadap pribadi manusia. Lingkung disini bisa berupa lingkungan keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitar. Jika manusia hidup di lingkungan yang bersih dan masyarakatnya suka akan kebersihan, akan lebih mudah menumbuhkan sikap kepedulian terhadap lingkungan disana. Akan tetapi, jika manusia hidup di lingkungan yang dimana masyarakatnya tidak peduli dengan lingkungan dan kebersihan, akan sangat sulit untuk menumbuhkan sikap kepedulian terhadap lingkungan disana.

Begitu juga dengan lingkungan keluarga. Jika dalam keluarga tersebut dibiasakan untuk peduli terhadap lingkungan, maka manusia tersebut akan mengikuti seperti apa yang telah biasa dilakukan oleh keluarganya. Dan juga sebaliknya. Manusia yang hidup di lingkungan yang bersih akan menjadikan manusia suka akan kebersihan.

B.      Faktor social

Seperti halnya factor lingkungan, factor social juga berpengaruh pada sikap dan perilaku individu manusia. Ketika manusia hidup di lingkungan social yang memelihara dan menjaga baik kelestarian alam akan embentuk karakter manusia yang peduli akan kelestarian alam. Begitupun sebaliknya. Jika manusia hidup di lingkungan yang kurang memperhatikan kelestarian alam, akan membuat manusia tersebut mempunyai sifat yang kurang peduli terhadap lingkungan.

4.  CONCLUSION

Peduli lingkungan adalah memperhatikan lingkungan, atau suatu sikap yang menunjukkan rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitar, baik terhadap lingkungan biotik maupun abiotic yang berupa tindakan yang berdampak positif terhadap lingkungan. Dengan cara selalu menjaga kebersihan, kelestarian, keseimbangan dan tidak melakukan suatu hal yang dapat menjadi penyebab kerusakan lingkungan.

Kehidupan manusia sangat erat kaitannya dengan alam. Manusia boleh saja memanfaatkan sumber daya alam, namun juga harus memperhatikan batas penggunaannya, dalam kata lain tidak boros dalam pemanfaatannya. Kita sebagai manusia hendaknya menjaga dan memelihara kelestarian lingkungan. Karena jika kita saat ini menjaganya, maka anak cucu kita nanti akan tetap bisa merasakannya.

REFERENCES

http://repository.upi.edu/7350/4/S_PKN_1006647_Chapter1.pdf

https://pindaiilmu.blogspot.com/2015/06/makalah-peduli-lingkungan.html

https://www.google.com/search?q=kegiatan+yang+menumbuhkan+kepedulian+terhadap+lingkungan&oq=kegiatan+yang+menumbuhkan+kepedulian+terhadap+lingkungan&aqs=chrome..69i57j33.24182j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8

https://brainly.co.id/tugas/9661208

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Makalah "Teori Kognitivisme"